Monday, August 18, 2014

Re: [beasiswa] Re: [BUTUH INFO] saran: IELTS 8

 

Dear Samantha,

Saya setuju dengan pernyataan email sebelumnya tentang proses belajar. Mengikuti IELTS Preparation memang tidak mudah menaikkan langsung score, butuh dibiasakan terutama kebiasaan writing dan speaking.

Saya selama dua minggu kemarin telah mengikuti kursus kilat IELTS di IALF Bali dengan pengajar native speakers. Sebelum bergabung di kelas tersebut, kita harus menjalani placement test untuk diketahui apakah cocok dengan kelas tersebut. Pengalaman belajar disana sangat baik, pengajarnya native speakers, metodenya bagus. Saran saya, sebaiknya mempersiapkan diri dahulu dengan membiasakan membicara dengan native speakers, membiasakan membaca, dan mendengarkan aksen yang beragam. Karena didalam kelas tersebut tidak diajarkan bagaimana penggunaan kata2 detil yang baik saat speaking, tapi lebih kepada trik, pembiasaan, dan stategi singkat serta adanya try out IELTS.

Saya belum pernah mengambil IELTS, usai mengikuti prep class. Saya justru memilih untuk menunda 1 atau 2 bulan dulu untuk mempersiapkan kembali diri, terutama setelah mengetahui kekurangan2 saat preparation class.

Ilham Himawan
http://ilhamhimawan.com




2014-08-13 15:06 GMT+08:00 Ibra him dreamibrahim99@gmail.com [beasiswa] <beasiswa@yahoogroups.com>:
 




2014-08-08 5:42 GMT+07:00 Muhammad Ikrar mikrarlagowa@yahoo.com [beasiswa] <beasiswa@yahoogroups.com>:

 

Hi Samantha

Berdasarkan pengalaman saya, semua bentuk tes bahasa Inggris, baik IELTS, TOEFL, TOEIC, dll. adalah bentuk pengangkaan kemampuan bahasa Inggris kita. Kalau kemampuan kita adalah 550 di TOEFL, atau 6,5 di IELTS, ya segitulah angkanya. Contohnya, ada temen saya yang belum pernah ikut bimbingan toefl atau tes toefl sama sekali, atau bahkan latihan mengerjakan toefl, ketika tes langsung dapat 550. Ketika dia coba mengerjakan tes ielts pun, walaupun dari buku Barron, dia langsung dapat 7! Ketika saya tanya apakah dia pernah belajar IELTS sebelumnya, dia jawab belum. 

Para examiner di mana pun menyatakan bahwa untuk menaikkan nilai IELTS 0.5 saja, diperlukan 3-6 bulan, makanya para awardee ADS yang belum cukup nilai IELTSnya harus belajar di Bali 6-9 bulan. Saya sempat belajar IELTS di salah satu kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris, Pare, Kediri, Jawa Timur dan saya bis mendapatkan band score di atas standar.Coba Samantha ke sana, cari kursusan namanya TEST English School. Websitenya :www.test-pare.com. Belajarnya full dari pagi sampai malam. Biaya kursusan terjangkau sudah termasuk camp. Belajar dari Senin sampai Sabtu selama 1 bulan. Referensi resmi dari Cambridge Esol, British Council, dan IDP Australia. Trainernya tidak hanya mengajar, tapi juga menyusunkan strategi dan study plan untuk masing2 murid berdasarkan kelebihan dan kelemahannya. Suasana di Pare juga nyaman, makan pun murah. Klo mau refreshing, ada banyak tempat wisata terjangkau di sekitarnya:)

Silakan dicoba ya Samantha. Good luck for the test.

M. Ikrar Lagowa
School of Mining Engineering
Institut Teknologi Bandung




Pada Kamis, 7 Agustus 2014 16:31, "pyokola@gmail.com [beasiswa]" <beasiswa@yahoogroups.com> menulis:


 
Juga bisa belajar dari facebook-nya Jimmy's IELTS. Disana dikasih prediksi untuk writing test-nya :)






--
Best Regards,

Ilham Himawan

__._,_.___

Posted by: ".: ILHAM :." <ilhamhimawan@gmail.com>
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (13)
INFO, TIPS BEASISWA, FAQ - ADS:
http://id-scholarships.blogspot.com/

===============================

INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/

===============================

INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com

.

__,_._,___