Halo,
Saya pake logika yang selama ini saya pake dalam mempertimbangkan pemenuhan persyaratan beasiswa.
Pertama, cek dulu dengan pasti apa saja persyaratan dari beasiswa tsb, bukan sekedar dengar-dengar. Jika Fulbright mensyaratkan harus ada pengalaman kerja minimal 2 tahun, kalau pelamar adalah fresh graduate maka satu poin sudah tidak kompetitif, artinya kesempatan mengecil. Kalau masih nekad megirimkan aplikasi dengan surat rekomendasi yang baik, monggo saja. Tapi yang sudah punya pengalaman kerja cukup sepertinya akan punya surat rekomendasi yang baik juga. Jadi surat rekomendasinya mungkin harus extraordinary.
Kedua, beberapa tahun yang lalu saya membaca selebaran dari Fulbright memang tertulis dosen lebih diutamakan. Kalau sekarang saya kurang tahu. Lagipula Fulbright juga punya skema khusus dengan Dikti untuk dosen jadi secara umum memang kesempatannya lebih banyak.
Ketiga, fisika dan engineering masih nyambung banget tuh. Tinggal reasoningnya di Study Objective yang harus logis dan kuat. Kalau mau dipanggil wawancara Fulbright, effortnya mesti di Study Objective ini menurut saya ketimbang di surat rekomendasi.
Salam,
Rajius
--- In beasiswa@yahoogroups.com, Rifky Reynaldo <rifkyreynaldo@...> wrote:
>
> hai para milister, saya punya pertanyaan nih seputar beasiswa fullbrgiht, salah satu syarat program tersebut saya dengar2 harus memiliki pengalaman kerja kurang lebih 2 tahun, yang menjadi pertanyaan:
>
> 1.bagaimana bila seorang freshgraduate s1 belum memiliki pengalaman kerja sama sekali ingin apply program fullbright master degree program dikarenakan orang tersebut direkomendasikan oleh ketua jurusan dari universitas taempat dia mengmbil s1 untuk menjadi dosen nantinya disana maka dari itu dia butuh title s2, apakah orang tersebut memiliki kesempatan untuk menjadi kandidat program tersebut?
>
>
> 2.apakah peluang fullbright master degree terbuka lebih besar untuk para kandidat yang di calonkan untuk menjadi dosen?
>
> 3.apakah bisa misalkan seseorang tersebut lulusan s1 fisika dan apply program fullbright master degree untuk jurusan engineering, misalkan jurusan engineeringnya itu seperti material and science engineering or system engineering?
>
> mungkin hanya itu yang saya ingin tanyakan, karena setelah saya fikir2 saya bingung juga untuk mencari jawaban dari pertanyaan tersebut dengan logika saya, maka dari itu saya butuh pengalaman dan pendapat dari teman2 milister sekalian. thanks
>
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com