Rekan Rahmah,
Selamat anda sudah terpilih sbg pemerima beasiswa Fulbright non-dikti. Perjuangan baru akan dimulai.
Tentang paspor biru, coba pelajari persyaratan penyetaraan ijasah luar negeri dari web dikti sbb
Disitu jelas bhw bagi PNS, yang diperlukan adalah surat ijin tugas belajar yg dikeluarkan oleh setneg. Tidak disebutkan secara eksplisit bahwa PNS diharuskan munggunakan paspor biru, tapi disebutkan di peraturan yang mengatur tugas belajar (silakan ditelusuri sendiri lebih lanjut).
Paspor biru sendiri, bisa jadi merupakan "produk tambahan" dari pengurusan surat ijin tugas belajar karena paspor bitu dikeluarkan oleh DEPLU SETELAH surat ijin tugas belajar dari setneg siap. Selain itu, Aminef maupun keimigrasian US tidak mempermasalahkan jenis paspor (antara biru dan hijau).
Pengalaman menunjukkan, paspor biru bisa menjadi sumber masalah jika seseorang tidak punya paspor hijau dan masa berlaku paspor biru habis, krn paspor biru hanya bisa dikeluarkan di Jakarta. Rasanya terlalu memberatkan bila kita harus kembali ke Indonesia hanya untuk mengurus paspor dalam situtasi seperti ini (belum lagi bila keluarga ikut selama studi). Kopertis 12 punya web yg lengkap dan berisi mekanisme pengurusan dokumen tugas belajar ini. Silakan ditelusuri lebih lanjut.
Salam dan sukses,
-------------------------------------------------
Y Budi Sulistioadi
http://www.linkedin.com/in/bsulistioadi
Y Budi Sulistioadi
http://www.linkedin.com/in/bsulistioadi
From: "Rahmah Fithriani" <the_wintersun@yahoo.com>
To: beasiswa@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, April 29, 2014 8:15:35 PM
Subject: [beasiswa] [Butuh info] Paspor Biru utk PNS Kemenag
To: beasiswa@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, April 29, 2014 8:15:35 PM
Subject: [beasiswa] [Butuh info] Paspor Biru utk PNS Kemenag
Dear teman2,
Saya seorang PNS kemenag dan Alhamdulillah tahun ini terpilih menjadi Fulbright candidate. Insya Allah Saya akan berangkat ke Albuquerque, New Mexico utk studi Ph.D. Saya ingin bertanya mengenai perlu tidaknya bagi saya untuk mengurus paspor biru. Aminef sendiri membebaskan saya memilih menggunakan paspor hijau atau biru karena program Fulbright yg saya apply bukan yg 'Dikti-funded'. Saya pribadi sebenarnya lebih memilih menggunakan paspor hijau, namun saya khawatir akan adanya permasalahan ketika saya mengurus penyetaraan ijazah setelah selesai studi. Adakah teman2 yg bisa berbagi pengalaman dan saran berkaitan dgn masalah tsb. Terima kasih.
Salam,
Rahmah Fithriani, SS, M.Hum
Department of English Education
Faculty of Tarbiyah and Teachers' Training
The State Institute for Islamic Studies
Medan, North Sumatra
Medan, North Sumatra
Sent from Samsung Mobile
__._,_.___
Reply via web post | • | Reply to sender | • | Reply to group | • | Start a New Topic | • | Messages in this topic (2) |
INFO, TIPS BEASISWA, FAQ - ADS:
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com
.
__,_._,___