Saya dan teman juga punya masalah dalam hal ini. Karena terkadang ada juga bos yang tidak mau memberikan rekomendasi karena menurut dia minta surat rekomendasi sama saja dengan mengatakan " Bos, saya mau resign nih tapi itu kalau jadi ". Pengalaman teman2 aku yang mau resign biasanya mereka di " musuhi " selama sebulan terakhir mereka di sini krn di anggap pengkhianat :-) makanya aku juga jadi sedikit bingung membuat strategi untuk bisa mendapatkannya walau sebenarnya permintaan aku tidak merugikan perusahaan secara finansial. Minta advise donk bagaimana ya caranya meminta surat rekomendasi kepada atasan yang tipenya seperti ini?
Terima kasih banyak buat masukkannya
Salam,
Tiur
From: erna m <mega_ern@yahoo.
To: beasiswa@yahoogroup
Sent: Thu, 11 February, 2010 12:01:17
Subject: [beasiswa] Re: [BUTUH INFO] Surat Rekomendasi Atasan
Halo Milis, salam kenal...
Berhubung dengan issue ini, kemarin saya sempat membaca lagi buku kiat memenangkan beasiswa dan ketemu info bahwa dari beberapa testimoni penerima beasiswa ada yang tidak langsung berhasil mendapatkan beasiswa tapi melalui beberapa kegagalan dulu. Yang ingin saya tanyakan : misalkan kita gagal di suatu beasiswa, kalau ngelamar ulang beasiswa tersebut atau mencoba beasiswa yang lain, kan surat rekomendasinya harus minta lagi yach? atau bisa pakai yang sama? kalau minta lagi ke si pemberi referensi apakah tidak merepotkannya? bagaimana pengalaman rekan2 yang pernah mengalami masalah ini?
Thanks & Regards,
Erna
http://ernamegawati manna.blogspot. com/
--- In beasiswa@yahoogroup s.com, Yudie Siswanto <arch_cross@ ...> wrote:
>
> Alternatif lain: yang bikin surat atasan langsung, yang tanda tangan big boss/director/ manager HR karena mewakili perusahaan.
> Jangan lupa minta stamp perusahaan bila belum ada stamp-nya.
>
> Best regards,
>
> Yudie
>
>
>
>
> ____________ _________ _________ __
> From: Seito <rawalebak@. ..>
> To: beasiswa@yahoogroup s.com
> Sent: Sunday, February 8, 2009 5:28:45 PM
> Subject: Re: [beasiswa] [BUTUH INFO] Surat Rekomendasi Atasan
>
>
> Dear link
>
> Surat rekomendasi intinya adalah surat yang menjelaskan tentang
> 'kemampuan' anda dan karena itu merekomendasikan anda. Nah, untuk ini
> perlu orang yang benar-benar mengenal anda. Kalau pengalaman pribadi
> saya itu bisa dosen pembimbing, dosen wali atau jika di tempat kerja
> adalah bos yang langsung mengenal pekerjaan anda. Jadi jika si 'Big
> Bos' tidak mengenal anda secara langsung, saya kurang setuju dia jadi
> pemberi rekomendasi.
>
> Anyway just my two cents.
>
> salam,
>
> --
> Seito
> http://seito. edublogs. org
>
> 2009/2/7 All-Ink <olinxk@yahoo. co.uk>:
> > Maaf sebelumnya mungkin pertanyaan ini pernah dilontarkan diforum ini.
> > Untuk Surat Rekomendasi Atasan ini bagusnya ditandatangani atasan kita
> > langsung atau bolehkan atasan yang lebih tinggi yah ?
> >
> > Sebagai gambaran, sy bekerja di lembaga internasional di salah satu
> > unit sebagai assistant dan memiliki seorang atasan langsung (spv).
> > Secara struktural atasan saya ini berada dibawah seorang assistant
> > representative sub bidang administrasi di lembaga saya. Apakah lebih
> > kuat jika surat rekomendasinya atasan yang lebih tinggi dari bos saya
> > atau sebaliknya. Atau hal tersebut tidak masuk penilaian dari donor ?
> >
> > Mohon sharing dari rekan2 semua.
> >
> > Terima kasih
> >
> > Jabat erat
> >
> > -link
> >
> >
>
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com