Halo mba Wida,
---In beasiswa@yahoogroups.com, <mimiaham@...> wrote :
Risalah mengenai pindah Universitas, bahkan jauh dari itu, ... juga pindah Prodi (atau field):
1. Sebab beasiswa LPDP tidak mempersyaratkan adanya LOA di tahap awal pendaftaran beasiswa namun hanya diminta mencantumkan Universitas Tujuan di aplikasi awal dan nanti juga ditanyakan di tahap wawancara, maka ada celah POSITIF dan justru penuh manfaat yang bisa kita pakai di dalam mendapat beasiswa LPDP.
2. Sebagaimana telah dijelaskan, bagaimanapun aplikan harus sudah punya universitas yang akan dituju, bidang apa juga yang akan ditekuni di aplikasi awal. Bukankah kita masih ingat bahwa esai yang kita submit di aplikasi tahap awal juga punya kelindan dengan bidang yang akan kita tekuni?
3. Sebagai pemburu beasiswa (baca: beasiswa apapun), pastilah kita coba-coba apply di universitas-universitas yang reputable dan sesuai dengan kompetensi+passion kita. Inilah yang dapat dirujukkan pada poin nomer dua di atas. Kita tidak mungkin di dalam melamar beasiswa LPDP menginputkan semua universitas yang kita coba-coba apply bukan? Saya yakin bahwa yang kita cantumkan di lembar aplikasi LPDP adalah universitas yang menurut kita memiliki kans untuk menerbitkan Letter of Offer atau Offer of Enrolment atau Letter of Acceptance.
4. Jika dan hanya jika di dalam perjalanan menuju tahap tenggat pengumpulan LOO/OOE/LOA kemudian Anda diberkahi Tuhan dengan mendapat berita positif dari beberapa universitas yang Anda coba-coba apply tadi, atau dengan kata lain, Anda mendapat banyak sekali LOO/OOE/LOA ... maka di beasiswa LPDP dan setahu saya hanya di LPDP-lah Anda bisa memohon kepada Direksi LPDP untuk pindah Universitas Tujuan yang berbeda dengan Universitas Tujuan Awal sebagaimana tertera di lembar aplikasi awal Anda.
5. Perlu diketahui juga bahwa AJUAN PERMOHONAN INI HANYA BISA ANDA LAKUKAN bila Anda sudah dinyatakan sebagai 'penerima beasiswa' atau dengan kata lain SUDAH berhasil lulus tahap Leadership Training atau Program Kepemimpinan jadi BUKAN di antara tahap-tahap seleksi awal. Dan, celah positif lain dari beasiswa LPDP adalah, tenggat Anda untuk memutuskan mengumpulkan LOA adalah satu tahun semenjak Anda menerima sertifikat tanda sebagai 'penerima beasiswa'.
6. Ancangan di dalam mengajukan permohonan pindah Universitas Tujuan dan bahkan prodi (atau field) studi lanjut Anda adalah:
(a) Universitas Tujuan yang baru adalah beranking lebih tinggi dari Universitas Tujuan semula berdasarkan ranking THE 'dan atau' QS World's University Rankings. Catatan: sejak batch 3 ke atas, Universitas Tujuan LN adalah yang masuk 200 besar THE dan atau QS. Jadi maksud beranking lebih tinggi adalah masuk dalam konteks 200 besar dunia.
(b) Jika semisal, ranking Universitas Tujuan yang baru memiliki ranking yang lebih rendah, maka argumen dan BUKTI-BUKTI terlampir di dalam surat ajuan Anda haruslah kuat sehingga tertampil bahwa Anda akan lebih baik mengambil studi lanjut di Universitas Tujuan yang baru dan bukan di Universitas Tujuan yang lama. BUKTI-BUKTI terlampir adalah bukti-bukti yang sifatnya akademis dan bukan sesuatu yang sifatnya personal subjektif.
(c) Pada kasus pindah Universitas Tujuan DAN JUGA pindah prodi (atau field), silakan rujuk pada (a) dan (b) di atas.
(d) Pada kasus pindah Universitas Tujuan BAHKAN dalam konteks aplikasi awal adalah Universitas Dalam Negeri menjadi Universitas Luar Negeri, maka prosedur pembandingnya adalah bukan membandingkan ranking BAN PT DIKTI dengan ranking THE/QS. Namun adalah menunjukkan bahwa Universitas Tujuan yang baru adalah terranking di dalam THE dan atau QS dan Anda memiliki nilai IELTS atau TOEFL yang sesuai dengan passing grade dengan Universitas Tujuan LN yang Anda kehendaki.
*Update info ... untuk ranking THE dan atau QS, ... karena ada beberapa Universitas LN yang di THE dan QS berselisih ranking yang mencolok, maka LPDP sudah membuat daftar ranking 200 besar dunia Universitas LN yang disusun oleh tim ahli LPDP. Silakan rujuk ke daftar dari LPDP ini jika Anda mendapati bahwa Universitas Tujuan Anda yang baru memiliki peringkat yang unik -mencolok selisih di dalam THE dan QS.
** Pengajuan pindah Universitas 'nampaknya' (karena saya mengamati dari teman-teman pengaju yang berhasil dan juga yang gagal) dan 'logikanya' HANYA boleh dilakukan ketika Anda belum submit LOA ke LPDP dan atau sedang dalam proses penerbitan LG oleh LPDP - apalagi ketika Anda sudah berjalan kuliahnya lewat beasiswa LPDP. Jadi, MENURUT SAYA, jika Anda hendak submit LOA sedari awal [sehingga hujah keberterimaan aplikasi lebih tinggi], kemudian Anda diundang ikut tahap akhir (atau Leadership Training atau Program Kepemimpinan (PK)), maka sebelum selesai acara PK, pastikan Anda sudah mengajukan perubahan Universitas Tujuan. FYI, di hari penyematan aplikan sebagai 'penerima beasiswa' atau hari penutupan PK, tiap aplikan akan mendapat sertifikat lulus PK dan LG untuk studi di Universitas Tujuan Anda.
Selamat Berjuang!
Hilmi
Dear All,saya sudah lolos seleksi wawancara beasiswa LPDP untuk program dalam negeri, saat mendaftar LPDP saya tidak menyertakan Loa.sebetulnya saya memiliki Loa tetapi dari Universitas Twente yang saya ajukan untuk beasiswa NFP dan belum ada pengumuman lolos tidaknya.yang saya tanyakan, apakah di LPDP memungkinan untuk pindah universitas dari dalam negeri ke luar negeri menggunakan Loa yang sudah saya miliki tersebut.terimakasih untuk sharingnyawida
Posted by: nissaaulia@ymail.com
Reply via web post | • | Reply to sender | • | Reply to group | • | Start a New Topic | • | Messages in this topic (3) |
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com